Membuat Kopi Hitam yang Enak

kopi hitam, sunber gambar: merdeka.com

Kopi murni, atau kopi tubruk, disebut juga black coffee adalah minuman wajib bagi anda, makhluk nocturnal yang suka begadang. Untuk membuat mata tidak mengantuk dalam waktu lama, dibutuhkan racikan kopi yang pas dan nikmat.

Ingat, salah meracik kopi, membuat bayangan kenikmatan yang ada di kepala anda buyar seketika. Untuk itu, anda harus meraciknya dengan tepat. Berikut tips membuat kopi yang enak:

Dari kemasan yang baru dibuka

Kalau anda bukan barista yang tidak bisa membuat kopi langsung dari biji kopi yang masih baru disangrai, buatlah dari bubuk kopi yang baru dibuka dari kemasannya. Kalau bisa beli kopi bubuk yang kemasan kecil kalau anda membuatnya untuk sendiri, bukan orang sekampung. Dengan begini, aroma kopi tidak banyak yang hilang.

Kalau anda membeli bubuk kopi kemasan besar, tapi membuatnya sedikit demi sedikit, dipastikan aromanya hilang setelah beberapa lama, meskipun anda menyimpannya dalam toples yang rapat. Akibatnya, kopi yang anda buat tidak senikmat waktu pertama dibuka.

Jangan pakai air mendidih

Menggunakan air mendidih membuat kopi anda sangat terasa pahitnya meskipun diberi gula yang banyak. Setelah anda memasak air, tunggu gelembung/gemulak airnya hilang dulu baru dituangkan ke dalam gelas yang sudah berisi bubuk kopi. Anda tidak perlu ribet-ribet pakai termometer untuk mengukur air panas 80 derajat celcius.

Takaran yang pas

Gunakan satu sendok makan penuh bubuk kopi untuk 200 ml air (1 gelas kecil penuh ketika sudah bercampur kopi atau 3/4 gelas kecil air tanpa kopi). Takaran yang pas membuat kopi anda punya aroma dan rasa yang kuat, sehingga anda bisa doping semalam suntuk.

Masukkan bubuk kopi dulu, baru tuang air ke dalam gelas
Kalau anda menuangkan air baru kopi, biasanya banyak bubuk yang tidak larut. Akibatnya, kopi yang anda buat terasa hambar. Kalau  anda terlanjur memasukkan air tetapi takaran kopi belum pas, resiko ditanggung penumpang.

Diamkan sejenak, jangan langsung diaduk

Setelah menuangkan air, diamkan sejenak, sekitar 1-2 menit agar bubuk kopi ter-ekstrak secara sempurna. Jangan lama-lama juga biar tidak terlambat memasukkan gula.

Jangan mengaduk terlalu lama

Setelah didiamkan, aduk sebentar saja, 3-5 putaran sendok biar ampasnya tidak menyebar.

Waktu menuangkan gula

Kalau Anda suka kopi yang manis, tuangkan gula bersamaan dengan kopi sebelum diberi air. Tapi kalau Anda suka kopi yang agak pahit, tuangkan gula sebelum kopi diaduk sebentar (setelah didiamkan sejenak). Ini juga bermanfaat agar ekstrak kopi bisa larut dengan air sebelum dicampuri gula. Dengan cara yang kedua ini, setelah diaduk, gula belum begitu larut. Akibatnya, rasa yang dihasilkan tidak terlalu manis pada awalnya, tetapi semakin lama didiamkan, kopi Anda jadi lebih manis.

Takaran gula 2:1 atau sesuai selera

Sebenarnya takaran gula sesuai selera. Kalau anda suka yang agak pahit, kurangi takarannya. Ini penting juga bagi anda yang khawatir kalau kebiasaan minum kopi ternyata undangan untuk diabetes akibat terlalu banyak gulanya.

Jangan takut bereksperimen

Terakhir, perlu anda catat bahwa tips-tips di atas sebenanya bersifat subjektif berdasarkan pengalaman pribadi. Anda bisa mencoba coba-coba menyesuaikan takaran yang pas sesuai selera Anda. Sekali dua kali gagal adalah harga yang mesti dibayar untuk mendapatkan takaran yang tepat.

(dari pengalaman dan berbagai sumber)

Comments

Popular Posts